Nasional

Cara Sehat Atasi Kolesterol, Hipertensi, & Asam Urat Saat Lebaran

Sabtu, 30 April 2022 | 16:00 WIB

Cara Sehat Atasi Kolesterol, Hipertensi, & Asam Urat Saat Lebaran

Ilustrasi cek kesehatan.

Jakarta, NU Online
Setelah sebulan berpuasa, Lebaran menjadi salah satu momen penting bagi seluruh kaum Muslimin. Pada momen ini, kita bisa bersua dengan kerabat, teman, maupun kolega serta bermaaf-maafan. Tak hanya itu, biasanya kita juga menikmati menu Lebaran yang menggoda.


Menu tersebut seperti opor ayam, sambal goreng ati ampela, rendang, sayur lodeh, gulai, dan beberapa lagi lainnya. Rerata masakan tersebut mengandung bahan-bahan yang tinggi lemak, semisal santan dan jeroan.


Hati-hati bagi penderita kolesterol, hipertensi, maupun asam urat karena ini akan menyebabkan gejala serius jika dikonsumsi berlebihan.


Namun, jangan khawatir. Ada beberapa cara yang bisa diterapkan agar hidangan yang disantap bersama keluarga tetap sehat. Berikut cara-cara sehat nikmati menu Lebaran dilansir dari Kemenkes, Sabtu (30/4/2022).


Pertama, memperhatikan porsi makanan. Poin penting dalam menikmati hidangan lebaran adalah dengan memperhatikan dan mengatur porsi makan. Konsumsi makanan secara berlebihan dan abai pada porsinya akan berdampak tidak baik pada kesehatan tubuh.


Kedua, batasi jenis makanan bersantan. Batasi mengkonsumsi makanan berminyak. Sebab, makanan ini mengandung lemak jenuh atau lemak jahat yang tinggi. Sehingga dengan banyak mengkonsumsi makanan tersebut akan membuat LDL (kolesterol jahat) dalam darah melonjak melebihi HDL (kolesterol baik).


Ketiga, konsumsi sayur dan buah. Mengkonsumsi sayur dan buah yang cukup akan dapat mengimbangi kolesterol dalam tubuh serta melancarkan sistem pencernaan. Namun, tetap dengan batasan normal dalam mengkonsumsinya.


Keempat, minum air putih yang cukup. Hindari minuman softdrink atau bersoda karena hal tersebut akan lebih meningkatkan kadar gula dalam tubuh, sehingga kemungkinan untuk terkena diabetes akan meningkat. Perbanyak minum air putih sebagai pengganti minuman manis.


Pewarta: Syifa Arrahmah
Editor: Musthofa Asrori